Cooling Tower ( Chiller) Chemical Treatment

Pengolahan Air Cooling Tower Pengolahan air digunakan untuk mengoptimasi proses industri yang menggunakan air sebagai bahan bakunya, seperti: pemanasan, pendinginan, pemrosesan, pembersihan, dan pembilasan, dimana biaya operasi & resiko dapat diminimalisir. Pengolahan air yang buruk akan berakibat buruk pada pipa2 maupun mesin. Boiler uap dapat berkerak atau berkarat, dan deposit ini menyebabkan penggunaan bahan bakar menjadi boros. Cooling Tower juga dapat berkerak dan berkarat, apabila dibiarkan, air hangat dan kotor dapat mengandung bertumbuhnya bakteri, dan penyakit yang konon disebut " Legionnaires" dapat mengakibatkan konsekwensi yang fatal dan berujung pada kematian. Dan juga, pengolahan air dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas air yang berhubungan langsung pada produk jadi seperti: semikonduktor dan/ atau bahkan minuman, obat-obatan, dsb. Pada contoh diatas, kualitas air yang buruk dapat menyebabkan cacat produk. Air domestik dapat menjadi tidak aman untuk diminum apabila tolak ukur kesehatannya diabaikan. Perawatan Air untuk Chiller 80% masalah Chiller disebabkan kualitas air baku yang buruk. Rekomendasi: Cooling Tower ( sistem terbuka) harus dirawat & dipantau 24jam/ hari. Deposit mineral pada air tertinggal walaupun air menguap. Pastikan perawatan berkala untuk kimia perawatan Cooling Tower dijalankan minimal sekali tiap bulannya. Juga pastikan Anda mendapat laporan tertulis untuk hasil lab air Anda. Chiller ( Pendinginan sistem tertutup juga harus dirawat; setidaknya untuk mencegah karat besi, layar penyaring & filter. VC170 Pencegah kerak dan karat besi pada Chiller. VC150 Pencegah kerak dan karat pada Cooling Tower. VC155 Berfungsi sebagai pengendali Mikrobiologi pada Cooling Tower ( Pembasmi lumut) VC165 Berfungsi sebagai alternatif Biocide selingan & pengendali mikro-organisme pada Cooling Tower ( untuk lumut dan algae) VC158 Berfungsi untuk pengkondisi pH & kesadahan air pada Cooling Tower